Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Soal Materi Barisan dan Deret Bilangan SMP beserta Pembahasannya

 Contoh Soal dan Pembahasan Materi Barisan dan Deret Bilangan SMP
Hai sob, jumpa lagi pada postingan di blog Mathematic Inside. Kali ini akan disajikan beberapa contoh soal dan pembahasan pada materi barisan dan deret bilangan SMP. Selamat belajar. Semoga bermanfaat.

Contoh soal 1
Hitunglah jumlah semua bilangan asli kelipatan 3 yang kurang dari 100.
Jawab:
Bilangan asli kelipatan 3 yang kurang dari 100 adalah 3,6,9,...,99
Sehingga diperoleh a=3, b=3, dan Un=99

Mencari n :
Un=a+(n1)b99=3+(n1)33n=99n=33

Jumlah dari deret tersebut adalah
Sn=12n(a+Un)S33=12.33(3+99)=12.33.102=1683
Jadi, jumlah semua bilangan asli kelipatan 3 yang kurang dari 100 adalah 1683

Contoh soal 2
Tentukan jumlah bilangan bulat antara 200 dan 900 yang habis dibagi 6
Jawab:
Jumlah bilangan bulat antara 200 dan 900 yang habis dibagi 6 adalah 204+210+216+222+...+894

Deret bilangan diatas merupakan deret aritmetika dengan
a=204,b=6, dan Un=894 sehingga
Un=a+(n1)b894=204+(n1)66n=8941986n=696n=116

Jumlah dari deret tersebut adalah
Sn=12n(a+Un)S116=12.116(204+894)=12.116.1098=63684
Jadi, jumlahnya adalah 63684

Contoh soal 3
Jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika dirumuskan dengan Sn=3n22n. Tentukanlah suku ke-n deret tersebut
Jawab:
Jumlah n suku pertama adalah Sn=3n22n
Jumlah (n1) suku pertama adalah 
Sn1=3(n1)22(n1)=3(n22n+1)2(n1)=3n26n+32n+2=3n28n+5

Sehingga suku ke-n deret tersebut dapat diperoleh sebagai berikut
Un=SnSn1=(3n22n)(3n28n+5)=3n22n3n2+8n5=6n5
Jadi, suku ke-n deret tersebut adalah Un=6n5

Contoh soal 4
Jumlah n suku pertama suatu deret geometri dirumuskan dengan Sn=92(3n1).  Tentukanlah suku ke-n deret tersebut
Jawab:
Sn=92(3n1) maka
Sn1=92(3n11)=92(3n31)=92.3n33

Sehingga suku ke-n deret tersebut dapat diperoleh sebagai berikut
Un=SnSn1=92(3n1)(92.3n33)=92((3n1)(3n33))=92.3(3n1)(3n3)3=92.3.3n3n3=92.3n(31)3=92.3n.23=3.3n=3n+1
Jadi, suku ke-n deret tersebut adalah Un=3n+1

Contoh soal 5
Pak Badui membeli mobil baru seharga Rp100.000.000. Mobil tersebut mengalami depresiasi (penurunan harga jual) sebesar 10% pada setiap akhir 1 tahun. Berapa rupiah harga jual mobil tersebut pada akhir tahun kesembilan?
Jawab:
Dari soal diatas diketahui bahwa harga mobil baru adalah Rp 100.000.000 dan depresiasi sebesar 10% atau 0,1 setiap akhir 1 tahun

Misal, harga mobil baru adalah a=100.000.000 sehingga dapat diperoleh 
Harga jual mobil pada akhir tahun kesatu adalah
U2=100.000.0000,1(100.000.000)=100.000.000(10,1)=100.000.000×(0,9)

Harga jual mobil pada akhir tahun kedua adalah
U3=100.000.000×(0,9)0,1(100.000.000×(0,9))=100.000.000×(0,9)(10,1)=100.000.000×(0,9)2

Harga jual mobil pada akhir tahun ketiga adalah
U4=100.000.000×(0,9)20,1(100.000.000×(0,9)2)=100.000.000×(0,9)2(10,1)=100.000.000×(0,9)3
Dengan demikian, diperoleh barisan berikut
a,U2,U3,U4,...
100.000.000,100.000.000×(0,9),100.000.000×(0,9)2,100.000.000×(0,9)3,...

Terlihat bahwa barisan diatas adalah barisan geometri dengan suku pertama 100.000.000 dan rasio 0,9 maka dapat diperoleh harga jual mobil pada akhir tahun kesembilan adalah
U8=100.000.000×(0,9)81=100.000.000×(0,9)7=47.829.690
Jadi, harga jual mobil pada akhir tahun kesembilan adalah Rp47.829.690

Contoh soal 6
Carilah x sehingga x+3,2x+1, dan 5x+2 adalah bilangan berurutan yang memenuhi barisan aritmetika
Jawab:
Mencari beda pada barisan aritmetika diatas
b1=2x+1(x+3)=x2
b2=5x+2(2x+1)=3x+1

Karena b1=b2 maka
b1=b2x2=3x+12x=3x=32
Jadi, nilai x yang memenuhi adalah 32

Contoh soal 7
Tentukan nilai t agar barisan t2,t+1,3t+3 menjadi barisan geometri dengan t>0
Jawab:
 Mencari rasio pada barisan geometri diatas
r1=t+1t2
r2=3t+3t+1

Karena r1=r2 maka
r1=r2t+1t2=3t+3t+1(t+1)2=(3t+3)(t2)t2+2t+1=3t26t+3t6t2+2t+1=3t23t62t25t7=0(t+1)(2t7)=0t=1t=72
Jadi, nilai t yang memenuhi adalah 72

Contoh soal 8
Amoeba yang terdiri atas satu sel berkembang biak dengan cara membelah diri. Setelah 20 menit, Amoeba itu membelah menjadi 2 ekor,setelah 40 menit menjadi 4 ekor, setelah 60 menit menjadi 8 ekor, dan demikian seterusnya. Banyaknya amoeba setelah 3 jam adalah ...
Jawab:
Jika diperhatikan, pembelahan diri amoeba pada soal diatas akan membentuk barisan 2,4,8,...
(barisan ini merupakan barisan geometri dengan a=2 dan r=2)

Pembelahan diri amoeba terjadi setiap 20 menit, dalam hal ini dapat diartikan bahwa pembelahan diri amoeba setelah 3 jam (180 menit) merupakan pembelahan diri yang ke -9  
Sehingga dapat diperoleh banyaknya amoeba setelah 3 jam adalah
Un=arn1U9=2.291=2.28=512
Jadi, banyaknya amoeba setelah 3 jam adalah 512 ekor

Contoh soal 9
Suku pertama dan kedua deret geometri berturut-turut adalah 24 dan 2x. Jika suku kedelapan adalah 252 maka nilai x sama dengan ...
Jawab:
Diketahui, a=24 dan U2=2x sehingga dapat diperoleh r=2x24=2x+4

Un=arn1U8=ar81252=24.(2x+4)81252=24.(2x+4)7252=24.27x+28252=27x+2452=7x+247x=28x=4
Jadi, nilai x yang memenuhi adalah x=4

Contoh soal 10
Pada suatu barisan aritmetika, U1=10 dan U28=91. Beda antara dua suku yang berurutan adalah ...
Jawab:
Diketahui U1=a=10 dan U28=91
Sehingga
Un=a+(n1)bU28=a+(281)bU28=a+27b91=10+27b9110=27b81=27bb=8127b=3
Jadi, beda antara dua suku yang berurutan adalah 3

Demikianlah beberapa contoh soal dan pembahasan pada barisan dan deret bilangan SMP. Semoga bermanfaat. 

Referensi
Djumanta, Wahyudin dan Dwi Susanti. 2008. Belajar Matematika Aktif dan Menyenangkan untuk SMP/Mts Kelas IX. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
AD Blocker Detected

Please Support mathematic-inside.com with disable your browser AD-Block to continue reading or register this blog into whitelist.
Thank You